BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menyentuh level 8.100 ditopang saham 4 bank besar yang menghijau alias mengalami kenaikan harga.
Pada awal sesi I perdagangan hari ini, IHSG dibuka menguat 0,17% atau 13,50 poin ke level 8.064. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 0,15% atau 1,17 poin ke posisi 773,31.
Hingga pukul 11:15 waktu JATS, IHSG terpantau masih bergerak di zona hijau dan berada di levl 8.125. Selama 2 jam 15 menit perdagangan, IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 8.144, dan level terendah di 8.030.
Data perdagangan BEI menunjukkan sebanyak 389 saham naik harga, 247 saham turun harga, dan 164 saham lainnya tidak mengalami perubahan harga atau stagnan.
Volume saham yang ditransaksikan mencapai 12,423 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi sebanyak 1.138.954 kali, dan nilai transaksi sebesar Rp9,876 triliun.
Penguatan IHSG ditopang sentimen luar negeri, seiring sinyal kuat pelonggaran kebijakan moneter termasuk pemangkasan suku bunga acuan, yang disampaikan Gubernur Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell.
Meningkatkan ekspetasi pelaku pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan The Fed, membuat saham-saham sektor keuangan, terutama saham 4 bank besar kembali bergairah.
Saham 4 bank besar, yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Banmk Negara Indonesia Tbk (BBNI), yang terus mengalami tekanan jual selama beberapa hari terakhir, kembali diburu investor.
Saham BBCA terpantau menguat 0,69% atau Rp50 meenjadi Rp7.300 per lembar, BMRI melesat 1,23% atau Rp50 menjadi Rp4.100 per saham, BBRI naik 1,45% atau Rp50 menjadi Rp3.550 lembar, dan BBNI meroket 2,39% atau Rp90 menjadi Rp3.860 per saham.
Penguatan IHSG juga ditopang rilis laporan keuangan triwulan III 2025, yang mulai dirilis perusahaan tercatat (emiten) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Oktober ini.
Untuk perdagangan hari ini, IHSG diprediksi masih bergerak di zona hijau atau menguat di kisaran level support 8.080 hingga level resistance 8.150. (jea)