BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/6/2025) diperkirakan bergerak sideways pada kisaran 7.170-7.270 dengan kecenderungan koreksi terbatas.
Setelah mencatat penguatan tajam pada beberapa sesi terakhir, investor cenderung melakukan aksi ambil untung, yang dapat menekan indeks dalam jangka pendek. Sejumlah analis memperkirakan bahwa IHSG akan bergerak dalam kisaran yang sempit. Support kuat diperkirakan berada di area 7.009–6.945. Jika tembus, IHSG berpotensi menuju level 6.713. Resistance berada di area 7.263–7.324, dengan potensi breakout ke 7.444 jika minat beli tetap kuat.
Ada juga analis yang memperkirakan IHSG akan tertahan di zona konsolidasi 7.170–7.270, mencerminkan kehati-hatian pasar di tengah ketidakpastian global.
Beberapa faktor yang mempengaruhi pergerakan IHSG, antara lain, profit taking. Setelah reli sebelumnya, tekanan jual wajar terlihat dari pelaku pasar domestik.
Selain itu, data ekonomi global. Pasar menanti rilis data indeks harga produsen (PPI) Amerika Serikat dan data PDB Inggris. Faktor lainnya adalah nilai tukar Rupiah. Pergerakan Rupiah terhadap dolar AS juga menjadi perhatian pelaku pasar. Penguatan rupiah bisa menopang IHSG. Stabilitas regional dan global – Kondisi geopolitik dan arah kebijakan suku bunga The Fed tetap menjadi fokus investor.
Investor disarankan tetap selektif dan disiplin menerapkan strategi trading, terutama pada saham-saham berbasis komoditas, infrastruktur, dan sektor konsumen yang defensif.
Gunakan strategi Buy on Weakness pada saham pilihan dengan fundamental kuat, sambil tetap mewaspadai tekanan eksternal dan peluang koreksi teknikal.
Herditya Wicaksana dari MNC Sekuritas menyebutkan ADMR, GOTO, ICBP, dan TKIM sebagai saham buy on weakness atau speculative buy dengan target dan stop‑loss ketat.
Phintraco Sekuritas menyatakan, BRIS, PWON, MDKA, SMDR, TOWR dari sisi regional positif. Sedangkan Binaartha Sekuritas menyarankan koleksi saham-saham INDF dan MAPI untuk strategi hold atau buy on weakness. (nov)