BRIEF.ID – Ketua Umum Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) Filda Citra Yusgiantoro mengungkapkan, stabilitas politik dan konsistensi penerapan kebijakan mempengaruhi pengembangan industri hilirisasi di Tanah Air. Stabilitas politik diyakini tidak saja mengacu pada ketenangan di dalam negeri, juga konsistensi penerapan kebijakan dan kepercayaan investor pada lembaga-lembaga pemerintah.
Selain itu, kata Filda, dampak berganda (multiplier effect) aktivitas hilirisasi industri telah terbukti, antara lain meningkatkan nilai tambah bahan baku dalam negeri, menarik investasi masuk ke Tanah Air, menghasilkan devisa dari ekspor, dan menambah jumlah serapan tenaga kerja.
“Dari analisa PESTEL, diketahui bahwa stabilitas politik merupakan dasar yang penting bagi pengembangan industri hilirisasi,” kata Filda di Jakarta, Sabtu (12/4/2024).
Hal itu disampaikan Filda mengutip salah satu butir Kesimpulan dan Rekomendasi Laporan Singkat berjudul “Strategi Kebijakan Hilirisasi Migas dan Minerba yang Efektif untuk Indonesia,” yang diterbitkan PYC, pada pertengahan Maret 2024.
Laporan yang khusus mengevaluasi tahapan hilirisasi sektor minyak bumi, gas alam, mineral, dan batubara, menggunakan metodologi Political, Economic, Social, Technological, Environment, and Legal (PESTEL) dan konsep efek trickle down.
Ia mengatakan, penyusunan laporan melibatkan tiga peneliti PYC, yaitu Akhmad Hanan, Mayora Bunga Swastika, dan Hidayatul Mustafidah Rohmawati.
“Pertumbuhan ekonomi yang kuat dan populasi yang besar menawarkan potensi pasar signifikan untuk produk-produk hasil hilirisasi. Namun, fluktuasi harga komoditas global dapat mempengaruhi keseimbangan ekonomi dan investasi pada industri ini,” jelas Filda.
Ia mengatakan, kondisi urbanisasi yang terus meningkat mendorong permintaan migas dan minerba juga tumbuh. Di sisi lain, tantangan terkait dampak sosial dan lingkungan akibat eksploitasi sumber daya alam juga menjadi semakin nyata.
“Inovasi teknologi juga memainkan peran penting dalam meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan dalam industri hilirisasi,” kata Filda.
No Comments