BRIEF.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat menunggu dilakukannya reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
“Soal reshuffle tahun 2023, tunggu saja. Tunggu saja,” kata Presiden Jokowi usai membuka perdagangan di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin (2/1/2022).
Presiden Jokowi tidak memberikan penjelasan secara eksplisit mengenai waktu pengumuman hasil reshuffle kabinet. Ia juga tidak mengomentari mengenai langkah Partai NasDem mengumumkan capres yang akan diusung pada Pilpres 2024 mendatang.
“Ditunggu saja,” ujarnya.
Pada awal tahun 2023, gaung reshuffle kembali bergema kencang. Presiden Jokowi juga secara terang-terangan telah mengungkapkan keinginannya melakukan perombakan kabinet menjelang pesta demokrasi Pilpres 2024.
Dikabarkan, saat ini Presiden Jokowi terus mengevaluasi kinerja sejumlah menteri, baik yang berlatarbelakang profesional maupun partai politik. Disebut-sebut bahwa reshuffle kali ini menyasar kepada sejumlah menteri dari Partai NasDem.
Sejak memimpin negeri ini, pada November 2014, Presiden Jokowi sudah beberapa kali melakukan perombakan kabinet. Terakhir pada Juni 2022, Presiden Jokowi mengganti dua menteri dan mengangkat tiga wakil menteri.
Saat ini, ada tiga kader NadDem yang duduk di kursi menteri. Mereka adalah Johnny G Plate (Menteri Komunikasi dan Informatika), Syahrul Yasin Limpo (Menteri Pertanian), dan Siti Nurbaya Bakar (Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan).
No Comments