Chairman HYBE Bang Si Hyuk Minta Maaf ke Karyawan Terkait Kasus Penipuan Investor

BRIEF.ID – Chairman HYBE Corporation, Bang Si Hyuk, secara terbuka menyampaikan permintaan maaf secara resmi kepada karyawan internal untuk pertama kalinya sejak terseret kasus penipuan investor saat IPO perusahaan hiburan Korea Selatan (Korsel) tersebut.

Melalui surat elektronik yang dikirim kepada seluruh karyawan HYBE, Bang Si Hyuk, menyampaikan butuh waktu karena harus berhati-hati menanggapi kasus yang dituduhkan kepadanya.

Dia menyadari bahwa pemberitaan negatif yang ditujukan kepadanya, menimbulkan kebingungan, dan kekhawatiran, yang dirasakan seluruh karyawan, yang sangat bangga menjadi bagian dari HYBE.

“Sebagai pendiri dan ketua HYBE, saya merasa sangat bertanggung jawab dan dengan tulus meminta maaf kepada seluruh anggota kami atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang disebabkan oleh keadaan ini,” kata Bang Si Hyuk, seperti dikutip Allkpop, Rabu (6/8/2025).

Bang Si Hyuk mengatakan dalam beberapa bulan terakhir terasa menyakitkan baginya karena menghadapi tuduhan penipuan investor saat IPO atau penawaran umum perdana saham HYBE.

Dia merasa sangat bersalah karena tuduhan kontroversial itu, kemungkinan mempengaruhi para kreator dan seniman HYBE, yang seharusnya bebas untuk fokus sepenuhnya pada karya dan aktivitas mereka, tetapi mungkin menderita konsekuensi tidak langsung karena masalah pribadi Bang Si Hyuk.

“Sebagai seorang kreator, saya bisa memahami dan ikut merasakan bahwa situasi ini semakin meresahkan, karena penyelidikan resmi sedang berlangsung, saya harus berhati-hati dalam berkata-kata dan meminta pengertian Anda mengenai kebisuan saya,” ungkap Bang Si Hyuk.

Dia menjelaskan, tak ingin membiarkan masalah pribadinya terus membebani perusahaan dan industri. Untuk itu, dia akan segera kembali ke Korea Selatan setelah menghabiskan waktu yang lama di luar negeri karena proyek musik dan ekspansi bisnis untuk comeback artis.

“Demi masa depan artis kami dan masa depan perusahaan, saya akan segera kembali ke Korea, mengesampingkan sementara rapat dan jadwal yang mendesak, agar dapat bekerja sama sepenuhnya dengan penyelidikan pihak berwenang,” tutur Bang Si Hyuk.

Dia menegaskan, telah memberikan penjelasan terperinci selama penyelidikan otoritas keuangan, dan akan terus melakukannya dengan  berpartisipasi dalam penyelidikan yang sedang berlangsung.

“Saya yakin fakta-fakta akan terungkap melalui proses ini, dan saya akan dengan rendah hati menunggu keputusan pihak berwenang,” ujar Bang Si Hyuk.

Dalam surat itu, Bang Si Hyuk juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan HYBE yang tetap teguh menjalankan peran mereka di tengah situasi yang membingungkan tersebut.

Menurut dia, dedikasi, semangat pantang menyerah para kreator, dan karya brilian para artis dengan pencapaian luar biasa di dalam dan luar negeri menjadi kekuatan pendorong di balik HYBE.

“Saya sangat menghormati bakat dan ketulusan kalian dalam membangun industri konten yang diakui secara global melalui aset musik yang tak berwujud,” kata Bang Si Hyuk.

Menutup suratnya, Bang Si Hyuk berjanji akan melakukan segala sesuatu  untuk menjelaskan dan menyelesaikan masalah ini, agar masalah pribadinya tidak menghalangi bakat, kemampuan, atau semangat tantangan kalian.

“Saya tidak akan lupa bahwa peran saya adalah memastikan kalian dapat fokus sepenuhnya pada upaya kreatif dan bisnis kalian. Seperti seluruh anggota HYBE, saya juga akan tetap berkomitmen pada pertumbuhan musik dan industri kita, dengan kerendahan hati dan refleksi yang berkelanjutan,” tutur Bang Si Hyuk.

Seperti diketahui, Pendiri dan Pemimpin HYBE, Bang Si Hyuk, sedang diselidiki atas dugaan penipuan terhadap investor awal dengan menyatakan tidak ada rencana IPO pada tahun 2019, lalu menjual sahamnya kepada perusahaan tujuan khusus (SPC) yang didirikan oleh perusahaan ekuitas swasta yang terkait dengannya.

Tindakan ini termasuk dalam dugaan pelanggaran Undang-Undang Pasar Modal terkait praktik perdagangan yang curang dan tidak adil. Komisi Sekuritas dan Berjangka di bawah Komisi Jasa Keuangan telah merujuk Bang ke kejaksaan pada 16 Juli, dan Layanan Pajak Nasional juga meluncurkan penyelidikan pajak terhadap HYBE pada 29 Juli 2025. (jea)

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Survei BI, Harga Properti Residensial Triwulan II-2025 Tumbuh Terbatas

BRIEF.ID – Hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank...

IHSG Rawan Profit Taking, Saham Perbankan dan Konsumsi Jadi Sasaran

BRIEF.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa...

Rupiah Fluktuatif, Pelaku Pasar Lancarkan Tekanan Jual Obligasi Pemerintah

BRIEF.ID - Nilai tukar (kurs) rupiah bergerak fluktuatif pada...

Harga Emas Antam Turun Jadi Rp1.950.000 per Gram, Investor Tarik Cuan

BRIEF.ID - Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero)...