BRIEF.ID – Konsul Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Medan, Sumatera Utara, menyampaikan belasungkawa atas musibah bencana banjir dan banjir bandang yang melanda sejumlah daerah di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), pada Sabtu (11/5/2024).
Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar Doni Rahmat Samulo di Padang, Sumatera Barat, Kamis (16/5/2024) menyatakan, Konsulat Jenderal Tiongkok melayangkan surat keprihatinan itu, pada 15 Mei 2024.
Dalam surat yang ditandatangani Konsul Jenderal Tiongkok, Zhang Min menyebut seluruh staf Konsulat Republik Rakyat Tiongkok di Medan menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada korban yang meninggal dunia. Ia juga menyampaikan simpati yang mendalam kepada keluarga dan para korban yang terdampak bencana.
Zhang Min yakin langkah-langkah tanggap bencana di bawah kepemimpinan Gubernur Mahyeldi, Pemprov Sumatera Barat akan dapat mengatasi dampak bencana dan aktivitas serta kehidupan masyarakat secepat mungkin pulih dan normal kembali.
Doni Rahmat Samulo menyampaikan terima kasih atas simpati yang disampaikan oleh Konjen Rakyat Tiongkok tersebut. Ia menyebut hal itu merupakan bukti bahwa nilai-nilai kemanusiaan tidak dibatasi oleh batas-batas negara.
Doni mengatakan, saat ini berbagai pihak telah mengulurkan berbagai bantuan untuk membantu korban bencana pada tiga daerah di Sumbar masing-masing Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Padang Panjang.
Pemerintah Kabupaten/Kota, Pemprov Sumbar, pemerintah pusat dan berbagai lembaga bahu membahu untuk memulihkan kondisi pasca bencana.
Sebelumnya banjir dan banjir bandang melanda tiga daerah di Sumbar pada Sabtu (11/5/2024) malam mengakibatkan puluhan korban jiwa dan korban hilang.
Data terakhir BPBD Sumbar pada 15 Mei pukul 24:00 WIB jumlah korban meninggal dunia tercatat 64 orang.
Sementara itu korban hilang yang masih dalam pencarian hingga saat ini sebanyak 27 orang. Selain itu, untuk keluarga terdampak berjumlah 1.543 KK dan 33 orang mengalami luka-luka.
Bencana tersebut juga mengakibatkan kerusakan parah pada sejumlah fasilitas umum seperti jalan dan jembatan. Juga pada permukiman dan lahan pertanian warga.