BRIEF.ID – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan, belum saatnya bagi Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) untuk mengumumkan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusung pada Pilpres 14 Februari 2024 mendatang.
“Saat ini bukan bulannya menentukan siapa kandidat yang diusung, sebab bulan November ini adalah Rabiul Akhir, dan perlu dipertimbangkan,” kata Airlangga saat menghadiri pertemuan konsolidasi Koalisi Indonesia Bersatu di Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (6/11/2022).
Tiga ketua umum partai politik KIB adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Mardiono. Menurut Airlangga, tiga ketua umum partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu menyatakan komitmen tidak terburu-buru menetapkan capres dan cawapres menghadapi Pilpres 2024.
“Bapak Presiden Joko Widodo mengatakan tidak perlu terburu-buru menentukan capres, tidak perlu sembrono, tapi jangan kelamaan,” kata Airlangga.
Airlangga mengatakan, saat ini bukan bulannya menentukan siapa kandidat yang diusung, sebab menurut Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono menyebutkan bulan November ini adalah Rabiul Akhir, dan perlu dipertimbangkan.
“Bulannya Rabiul Akhir harus berhati-hati. Maka kita mesti cari bulan yang betul-betul alam semestanya mendukung kita. Di situlah kita akan luncurkan siapa capres dan cawapres dari koalisi KIB,” jelas dia.
Selain itu, KIB merupakan koalisi partai paling siap dan memiliki syarat mengusung capres dan cawapres pada Pilpres 2024 nanti. Bahkan, banyak kader yang berpengalaman serta memiliki jam terbang yang baik selama bergelut di organisasi Partai Politik.
“Perkara capres dan cawapres saya garis bawahi. Di sini banyak kader yang sudah berpengalaman, jam terbangnya tinggi. Paling penting punya NIK, punya KTA. Karena KIB adalah koalisi yang anggotanya parpol, jadi kalau punya NIK, KTA ini menjadi kunci, karena ini bukan koalisi individual. Oleh karena itu, masalah waktu ini kita lihat kapannya,” ujar dia.
Airlangga juga menyampaikan program yang didorong KIB ada tiga yang penting. “Pertama, manusia harus sehat, kedua, ekonomi harus sehat, ketiga, bumi kita harus sehat. Ini menunjukkan komitmen koalisi KIB untuk pembangunan berkelanjutan,” katanya.
“Program yang didukung KIB akselerasi dan transformasi ekonomi nasional ini yang menjadi pertaruhan kita. Sampai hari ini belum ada parpol di luar KIB menawarkan program ke depan, tidak ada. Bahkan ada yang sudah melakukan pengumuman tapi belum menyampaikan apa program. Kita tidak ingin beli kucing dalam karung,” kata Airlangga.
No Comments