Roasting Ayah Sendiri, Alam Ganjar Deg-degan dan Susah Menyusun Konten

December 22, 2023

BRIEF.ID – Putra semata wayang Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar, mengaku deg-degan dan susah menyusun konten ketika ditugaskan meroasting Sang Ayah.

Tak  tak mudah bagi Alam untuk menjadi seorang komika. Selain diperlukan persiapan mental, salah satu tugas berat adalah menyusun konten yang akan dibawakan.

“Ya, sudah pasti, saya lakukan persiapan. Yang pertama adalah persiapan mental,”  usai berperan sebagai komika pada Festival “Teman Cerita IDN” di Djakarta Theater XXI, Jakarta, Kamis (21/12/2023).

Dalam acara itu, Alam ditugaskan meroasting  Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo yang pada kontestasi Pilpres 2024 berpasangan dengan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD.  Alam mengaku harus putar otak untuk melakukan persiapan khusus agar dapat berperan maksimal sebagai komika saat  meroasting Ayahnya.

Meski demikian, Alam mengungkapkan  tetap saja deg-degan, apalagi saat  bertatap muka untuk meroasting Sang Ayah.

“Ya deg-degan, ini aja tangannya masih keringatan,” ungkap Alam.

Ketika ditanya apa tidak khawatir dimarahi karena meroasting Ayah sendiri, Alam mengungkapkan pada dasarnya Ganjar Pranowo seorang humoris dan suka jokes.

“Bapak suka jokes, apalagi jokes satir,  bapak pasti senang banget,” ujar Alam.

Dia mengungkapkan, sering bercanda dengan Sang Ayah. Bagi dia, menjadi komika pada Festival “Teman Cerita IDN” adalah pengalaman pertama  untuk on stage dan meroasting.

“Ini pertama kalau on stage. Jadi  tetap harus disiapkan  materinya. Saya  agak keringatan, tapi jangan keseringan jadi komika, susah nyusun kontennya,” tutur Alam.

Tertawa Renyah

Sementara itu, Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo langsung tertawa renyah  menanggapi pertanyaan wartawan tentang perasaannya diroasting anak sendiri.

“Ada yang menarik saja. Sejak kapan dia belajar jadi komika ya? Ternyata diajarin dari orang-orang kreatif dan dia berani mencoba untuk melakukan itu,” kata Ganjar.

Dia mengaku tak keberatan diroasting Alam di depan kalangan milenial dan gen Z yang hadir pada acara “Teman Cerita IDN.”

Ganjar menilai acara Teman Cerita yang menghadirkan beberapa komika termasuk melibatkan putranya sangat kreatif.

Ia berpendapat komika merupakan hasil dari kreativitas yang membuat kritikan terhadap sebuah persoalan dapat diterima dengan lebih santai.

“Menurut saya menarik. Yang saya lihat proses kreatifnya. Dalam reformasi dan demokrasi yang berjalan dengan baik, kritik dan otokritik adalah sesuatu yang biasa. Jadi menarik aja buat saya,” ujar Ganjar.

No Comments

    Leave a Reply