BRIEF.ID – Badan Kepolisian Metropolitan Seoul mengumumkan mulai menyelidiki Institut Penelitian Garo Sero atau HOVERLAB terkait pengaduan pencemaran nama baik aktor Kim Soo Hyun.
Pernyataan itu, disampaikan Plt Komisaris Badan Kepolisian Metropolitan Seoul, Park Hyun Soo, dalam jumpa pers pada Senin (24/3/2025).
Menurut dia, penyelidikan dilakukan atas pengaduan dari pihak kuasa hukum Kim Soo Hyun terhadap HOVERLAB, yang dinilai melanggar Undang-Undang tentang Kasus Khusus Mengenai Hukuman Kejahatan Seksual.
“Pengaduan diterima di Kantor Polisi Gangnam pada tanggal 20 Maret 2025, dan penyelidikan, termasuk pemeriksaan terhadap pelapor, akan dilakukan,” ungkap Park Hyun Soo.
Dia menyampaikan, penyelidikan atas tuduhan pencemaran nama baik YouTuber Lee Jin Ho yang terkait dengan konten tentang Kim Saeron, juga dilakukan pihak kepolisian.
“Kasus ini ditugaskan ke Kantor Polisi Seodaemun pada tanggal 17 Maret 2025, dan kami sedang mengoordinasikan jadwal untuk kehadiran pelapor,” ujar Park Hyun Soo.
Kasus ini muncul setelah HOVERLAB mengungkapkan foto-foto Kim Soo Hyun dan mendiang Kim Saeron yang diduga diberikan oleh keluarga Kim Sae Ron.
Pihak keluarga dan HOVERLAB mengklaim bahwa Kim Soo Hyun telah menjalin hubungan dengan Kim Saeron selama enam tahun, dimulai pada November 2015, saat Kim Saeron masih di bawah umur (berusia 15 tahun)
Awalnya, Gold Medalist selaku agensi Kim Soo Hyun membantah aktornya berpacaran dengan Kim Saeron, kemudian mengonfirmasi hubungan Kim Soo Hyun dan Kim Saeron setelah foto-foto tersebut beredar.
Meski demikian, Gold Medalist menyatakan Kim Soo Hyun berpacaran dengan Kim Saeron saat dia sudah dewasa, yakni berusia 19 tahun.
Sementara itu, Bu Ji Seok, perwakilan hukum keluarga Kim Saeron dari firma hukum Buyou, mengajukan gugatan pencemaran nama baik terhadap YouTuber Lee Jin Ho pada tanggal 19 karena menyebarkan informasi palsu.Â
Lee Jin Ho telah berulang kali mengunggah video yang membantah hubungan masa lalu Kim Saeron dan Kim Soo Hyun di saluran YouTube-nya sejak 2022. Namun, setelah Kim Sae Ron ditemukan tewas di rumahnya di Seongdong-gu, Seoul, pada 16 Februari, ia menjadikan semua video terkait sebagai video pribadi.
Kim Saeron terlibat kasus mengemudi dalam keadaan mabuk pada Mei 2022 di Sinsa-dong, Gangnam, dan dijatuhi hukuman denda sebesar 20 juta won pada tahun berikutnya.
Dilaporkan bahwa ia telah berjuang secara finansial untuk membayar denda tersebut, bahkan tuntutan ganti rugi dari pihal Gold Medalist, sebelum ia ditemukan tewas bunuh diri di rumahnya pada 16 Februari 2025. (Allkpop/jea)
