BRIEF.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) melanjutkan tren menguat hingga menembus level psikologis 7.200 pada perdagangan Rabu (22/1/2025).
Pada awal sesi I perdagangan hari ini, IHSG dibuka menguat 0,91% atau 65,57 poin ke level 7.247. Sedangkan
kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,22% atau 10,17 poin atau ke posisi 844,62.
Hingga pukul 10.15 waktu JATS, IHSG terpantau masih bergerak di zona hijau dan berada di level 7.246. Sepanjang 1 jam perdagangan, IHSG sempat menyentuh level tertinggi di 7.263, dan level terendah di 7.223.
Data perdagangan BEI menunjukkan sebanyak 265 saham naik harga, 246 saham turun harga, dan 266 saham tidak mengalami perubahan harga atau stagnan.
Adapun volume saham yang ditransaksikan mencapai 5,972 miliar lembar, dengan frekuensi transaksi sebanyak 497.322 kali, dan nilai transaksi sebesar Rp4,325 triliun.
Penguatan IHSG terjadi seiring aliran modal asing masuk (capital inflow) yang berlanjut ke pasar keuangan emerging market, termasuk Indonesia, seiring pelemahan indeks dolar AS dan yield US Treasury.
Saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) ramai diborong investor. TLKM terpantau naik hinagga 4,18% atau Rp110 menjadi Rp2.740 per saham, sedangkan BMRI naik 2,07% atau Rp125 menjadi Rp6.175 per saham.
Untuk perdagangan saham hari ini, IHSG diperkirakan masih berpotensi menguat di kisaran level support 7.220 hingga level resistance 7.260.
