BMKG: Tren Gempa Susulan di Cianjur Melemah

November 22, 2022

BRIEF.ID –  Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa tren magnitudo gempa susulan di Kabupaten Cianjur cenderung melemah.

“Hasil monitoring BMKG menunjukkan bahwa hingga Selasa, 22 November 2022 pukul 4.00 WIB menunjukkan tren magnitudo gempa susulan yang cenderung melemah,” kata Kepala

Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono  di Jakarta, Selasa (22/11/2022).

Ia menambahkan, gempa susulan dari gempa utama magnitudo 5,6 Cianjur, Jawa Barat pada Senin (12/11)  juga menunjukkan tren frekuensi aktivitas gempa susulan yang semakin jarang.

“Aktivitas gempa susulan (aftershocks) di Cianjur-Sukabumi sudah meluruh,” katanya.

Daryono mengemukakan, gempa  di Cianjur masuk dalam kategori gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake).

Ia mengatakan, karakteristik gempa kerak dangkal itu memiliki gempa susulan yang cukup banyak karena berada di batuan yang relatif rapuh.

“Hingga pukul 7.30 BMKG mencatat 122 kali gempa susulan akibat gempa M5,6 Cianjur, Jawa Barat,” jelas dia. (Antara)

No Comments

    Leave a Reply